Dari Abu Huraira : Rosulullah saw bersabda : "Puasa yang paling utama setelah puasa ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Dan shalat setelah fardhu ialah shalat malam."(HR. Muslim)
Dari Ibnu Abbas : Bahwasanya Rosululloh saw berpuasa 'asyuro / tgl 10 Muharram dan memerintahkan untuk berpuasa pada tanggal tersebut. (Muttafaqun 'Alaihi)
Dari Abu Qotadah berkata : Bahwasanya Rosululloh pernah ditanya tentang puasa 'asyuro, beliau bersabda : menghapuskan dosa setahun yang lalu. (HR. Muslim)
Dari Ibnu Abbas berkata : Rosululloh saw bersabda : jikalau aku masih hidup pada tahun depan. niscaya aku pasti akan puasa tasu'a / tanggal 9 Muharram. (HR. Muslim)
Yuk... Mari...!! Kita hidupkan dan lestarikan sunnah Nabi, dengan berpuasa pada tanggal (9 dan 10 Muharram 1431 H) atau (26 dan 27 Desember 2009).
Sebarkan....!!!
Saturday, December 19, 2009
Monday, December 7, 2009
Business of Magic
Jakarta - Perkembangan dunia sulap di Tanah Air semakin pesat. Kemampuan melakukan sulap menyulap sudah bukan menjadi dominasi orang-orang tertentu saja. Sulap sudah menjadi tren umum bagi khalayak banyak, sebagai kemampuan iseng-iseng maupun sebagai profesi yang menghasilkan uang.
Berbagai tempat kursus sulap, magic shop dan macam-macam acara televisi yang menyuguhkan soal dunia sulap sudah tak asing lagi termasuk acara The Master. Bahkan konsep mengembangkan magic shop dan kursus sulap saat ini mulai dikembangkan dalam format kemitraan loh..
Indro Julian salah seorang pesulap asal Jakarta yang sudah lama berkecimpung di dunia sulap melakukan terobosan unik. Yaitu ia mengembangkan konsep kemitraan membangun bisnis magic shop dan kursus sulap.
Konsep ini bisa dibilang cukup langka dan belum banyak dikembangkan. Julian mengklaim, bahwa konsep kemitraan bisnis sulap ini hanya baru dilakukan olehnya. Ia mengatakan bisnis toko sulap sangat prospektif, selain masih langka pemainnya, bidang sulap sektor kreatif yang selalu berkembang dan tanpa batas.
"Saya sudah kenyang makan asam garam di sulap, main sulap itu sejak dari kecil. Berawal dari magic show kesana-kemari, lalu sekarang saya kembangkan menjadi magic shop," kata Julian panggilan akrabnya saat berbincang dengan detikFinance, akhir pekan lalu.
Setidaknya saat ini sudah ada beberapa lokasi Magic Shop yang ia miliki antaralain Puri Mall Jakarta Barat, Bellanova Mall Sentul, Point Square Lebak Bulus, Eka Lokasari Bogor dan Giant Mega Bekasi Barat.
Julian menjelaskan, konsep kemitraan yang ia kembangkan adalah membangun toko magic shop dan sarana kursus sulap. Bagi mitra yang berminat setidaknya harus menyediakan modal Rp 40 juta (diluar sewa tempat).
Dari dana itu si mitra sudah siap memiliki satu toko sulap dengan dukungan 2 tenaga sulap terampil yang siap menjadi pendemo, termasuk etalase, ruang ganti dan ruang belajar dan 100 jenis alat sulap yang siap dijual. Bahkan untuk satu bulan pertama, Julian memberikan keringanan dengan penanggungan biaya honor untuk 2 orang pegawai toko.
Barang-barang yang dijual dalam magic shop mulai dari harga termurah Rp 30.000 seperti permainan kartu, trik koin dan lainnya sampai barang-barang sulap seharga Rp 1 juta seperti tongkat ajaib. Semua peralatan tersebut, ia buat sendiri di worksopnya kawasan Halim Jakarta Timur. Ia pun menjamin pasokan yang cukup untuk peralatan sulap bagi para mitranya.
"Kalau toko sudah berjalan, penghasilan minimal Rp 500.000 per hari untuk satu toko bagi mitra sudah di tangan," imbuhnya.
Mengenai kursus sulap, setiap gerai mitra akan menjadi tempat kursus, setidaknya ada beberapa paket khusus untuk kursus, yaitu:
Kursus sulap level 1 seharga Rp 2 juta dilakukan selama satu bulan 4 kali pertemuan. Para calon pesulap setidaknya akan mendapat 15 trik sulap dasar.
Kursus sulap level 2 seharga Rp 6 juta diajarkan selama 3 bulan 12 kali pertemuan, akan diajarkan sebanyak 48 trik sulap tingkat madya. Pada level ini para calon pesulap akan diberikan dasar-dasar sulap untuk di panggung.
Kursus sulap level 3 yaitu tahap hipnotis, paket yang ditawarkan seharga Rp 4,5 juta, proses belajar hanya dilakukan selama 2 jam saja. Kemudian level 4, pada tingkatan ini calon pesulap akan diberikan materi spesial panggung dengan paket Rp 8 juta dengan waktu yang cukup singkat.
Julian mengaku salah satu alasannya nekat terjun ke bisnis kemitraan magic shop karena saat ini konsep serupa belum ada pesaingnya. Selain itu, minat pasar atau masyarakat di Indonesia terhadap keterampilan sulap mulai bergairah
"Sulap itu sangat mudah diajarkan, semua orang bisa jika mau belajar. Kehebatan trik membuat dibuat orang-orang heran dan senang. Sehingga akan muncul di benak orang untuk belajar, disitulah dasar bisnis ini," katanya.
Mengenai pasar bisnisnya ini, ia optimistis dunia sulap diminati semua kalangan dan lintas gender. Setidaknya belajar sulap sudah bisa dilakukan sejak umur 8 tahun hinggi orang dewasa.
Ia menyarankan bagi mitra-mitranya yang akan bergabung lokasi-lokasi yang cocok sebagai magic shop antaralain di mal-mal, plaza dan tempat keramaian. Tempat-tempat tersebut sangat cocok untuk sarana mengenal masyarakat hingga proses belajar sulap dilakukan.
Julian menjelaskan setidaknya ada beberapa aliran sulap yang berkembangan di Indonesia, yaitu:
1. Mentalis - kekuatan sulap ini pada membaca pikiran seseorang
2. Telepati - menekankan kepada kemampuan komunikasi non verbal atau menembus pandang
3. Ilusi - menekankan pada m emanfaatkan memanapulasi pandangan
4. Hipnotis - pendekatan dengan mensugestikan pikiran seseorang.
5. Close up magic - lebih menekannya pada trik sulap murni biasanya dilakukan jarak dekat misalnya permainan koin, kartu dan lainnya.
6. Aliran magic - aliran ini biasa disebut aliran sihir murni (black magic) diantaranta gendam, debus dan lainnya.
"Sampai saat ini murid saya sudah ribuan, tak terhitung jumlahnya," imbuhnya.
Julian Entertainment
Indro Julian
Workshop:
Jl. Albatros H20, Kompleks Skuadron Udara Halim Perdana Kusuma-Jakarta Timur.
Berbagai tempat kursus sulap, magic shop dan macam-macam acara televisi yang menyuguhkan soal dunia sulap sudah tak asing lagi termasuk acara The Master. Bahkan konsep mengembangkan magic shop dan kursus sulap saat ini mulai dikembangkan dalam format kemitraan loh..
Indro Julian salah seorang pesulap asal Jakarta yang sudah lama berkecimpung di dunia sulap melakukan terobosan unik. Yaitu ia mengembangkan konsep kemitraan membangun bisnis magic shop dan kursus sulap.
Konsep ini bisa dibilang cukup langka dan belum banyak dikembangkan. Julian mengklaim, bahwa konsep kemitraan bisnis sulap ini hanya baru dilakukan olehnya. Ia mengatakan bisnis toko sulap sangat prospektif, selain masih langka pemainnya, bidang sulap sektor kreatif yang selalu berkembang dan tanpa batas.
"Saya sudah kenyang makan asam garam di sulap, main sulap itu sejak dari kecil. Berawal dari magic show kesana-kemari, lalu sekarang saya kembangkan menjadi magic shop," kata Julian panggilan akrabnya saat berbincang dengan detikFinance, akhir pekan lalu.
Setidaknya saat ini sudah ada beberapa lokasi Magic Shop yang ia miliki antaralain Puri Mall Jakarta Barat, Bellanova Mall Sentul, Point Square Lebak Bulus, Eka Lokasari Bogor dan Giant Mega Bekasi Barat.
Julian menjelaskan, konsep kemitraan yang ia kembangkan adalah membangun toko magic shop dan sarana kursus sulap. Bagi mitra yang berminat setidaknya harus menyediakan modal Rp 40 juta (diluar sewa tempat).
Dari dana itu si mitra sudah siap memiliki satu toko sulap dengan dukungan 2 tenaga sulap terampil yang siap menjadi pendemo, termasuk etalase, ruang ganti dan ruang belajar dan 100 jenis alat sulap yang siap dijual. Bahkan untuk satu bulan pertama, Julian memberikan keringanan dengan penanggungan biaya honor untuk 2 orang pegawai toko.
Barang-barang yang dijual dalam magic shop mulai dari harga termurah Rp 30.000 seperti permainan kartu, trik koin dan lainnya sampai barang-barang sulap seharga Rp 1 juta seperti tongkat ajaib. Semua peralatan tersebut, ia buat sendiri di worksopnya kawasan Halim Jakarta Timur. Ia pun menjamin pasokan yang cukup untuk peralatan sulap bagi para mitranya.
"Kalau toko sudah berjalan, penghasilan minimal Rp 500.000 per hari untuk satu toko bagi mitra sudah di tangan," imbuhnya.
Mengenai kursus sulap, setiap gerai mitra akan menjadi tempat kursus, setidaknya ada beberapa paket khusus untuk kursus, yaitu:
Kursus sulap level 1 seharga Rp 2 juta dilakukan selama satu bulan 4 kali pertemuan. Para calon pesulap setidaknya akan mendapat 15 trik sulap dasar.
Kursus sulap level 2 seharga Rp 6 juta diajarkan selama 3 bulan 12 kali pertemuan, akan diajarkan sebanyak 48 trik sulap tingkat madya. Pada level ini para calon pesulap akan diberikan dasar-dasar sulap untuk di panggung.
Kursus sulap level 3 yaitu tahap hipnotis, paket yang ditawarkan seharga Rp 4,5 juta, proses belajar hanya dilakukan selama 2 jam saja. Kemudian level 4, pada tingkatan ini calon pesulap akan diberikan materi spesial panggung dengan paket Rp 8 juta dengan waktu yang cukup singkat.
Julian mengaku salah satu alasannya nekat terjun ke bisnis kemitraan magic shop karena saat ini konsep serupa belum ada pesaingnya. Selain itu, minat pasar atau masyarakat di Indonesia terhadap keterampilan sulap mulai bergairah
"Sulap itu sangat mudah diajarkan, semua orang bisa jika mau belajar. Kehebatan trik membuat dibuat orang-orang heran dan senang. Sehingga akan muncul di benak orang untuk belajar, disitulah dasar bisnis ini," katanya.
Mengenai pasar bisnisnya ini, ia optimistis dunia sulap diminati semua kalangan dan lintas gender. Setidaknya belajar sulap sudah bisa dilakukan sejak umur 8 tahun hinggi orang dewasa.
Ia menyarankan bagi mitra-mitranya yang akan bergabung lokasi-lokasi yang cocok sebagai magic shop antaralain di mal-mal, plaza dan tempat keramaian. Tempat-tempat tersebut sangat cocok untuk sarana mengenal masyarakat hingga proses belajar sulap dilakukan.
Julian menjelaskan setidaknya ada beberapa aliran sulap yang berkembangan di Indonesia, yaitu:
1. Mentalis - kekuatan sulap ini pada membaca pikiran seseorang
2. Telepati - menekankan kepada kemampuan komunikasi non verbal atau menembus pandang
3. Ilusi - menekankan pada m emanfaatkan memanapulasi pandangan
4. Hipnotis - pendekatan dengan mensugestikan pikiran seseorang.
5. Close up magic - lebih menekannya pada trik sulap murni biasanya dilakukan jarak dekat misalnya permainan koin, kartu dan lainnya.
6. Aliran magic - aliran ini biasa disebut aliran sihir murni (black magic) diantaranta gendam, debus dan lainnya.
"Sampai saat ini murid saya sudah ribuan, tak terhitung jumlahnya," imbuhnya.
Julian Entertainment
Indro Julian
Workshop:
Jl. Albatros H20, Kompleks Skuadron Udara Halim Perdana Kusuma-Jakarta Timur.
Wednesday, December 2, 2009
Learn To Arabic Entrepreneur
By M. Suyanto
We also can learn to be entrepreneurs of the other ancient Arabs, namely the People Qataban. In addition to the kingdom and Saba Minea, other important kingdoms that emerged in this area is Qataban. Qataban State Baihan lived in the valley east of Aden, which is now at around Hadramaut.
Qataban kingdom built with natural conditions, climate, social and economic empire similar to Minea, Saba and Hadramaut. Archaeological expedition has discovered a number of sites that show that Minea, Saba ', Qataban Hadramaut and have similarities in their development in all aspects. Like other Southern Arabian kingdoms triggered by a huge wealth from the trade of incense (frankincense) and myrrh are burned on the altar. In the third century BCE (BC) and the second century BC, reached the peak of prosperity Qataban. Qataban financed by spending more to make laws, laws and regulations and more discipline matters relating to trade and markets.
Tamna is the capital and Qataban is the greatest city in the Wadi Baihan between Shabwa and Ma'rib. Timna town located on the trade route through which the kingdom Minea, Saba ', Aksum and Hadramaut. Tamna on the left bank of Wadi Baihan on the outskirts of the desert. A place that is located 30 km from Tamna very popular since the fourth century BC .. The place is a center of caravan passed dismissal incense trade and collect taxes Qataban kingdom of the caravans in return for their safety. Incense trade caravans after preparing his wares in Tamna, then with his camel towards the ultimate goal, namely Gaza, which is located on the Mediterranean coast., A distance of about 2380 km. Caravan through the dismissal of 65 centers, where the camels to rest a while.
Archaeological expedition has discovered an ancient relic in the form of two bronze lions, a monument containing the Qataban law and building a stone culvert and cement material such as a waterproof cement. The remaining channel extends from the bees along the 25 km Baihan expected since the fifth Aban BC. Another monument of the Qataban is Mablaqah route, which is a road that was carved in stone that connects the mountain and valley Baihan Valley Hareeb through Mablaqah the high mountain about 380 m above the sea, approximately 4.8 km in length with a dangerous slope and width of the road between 3.5 meters to 4.5 meters. Mablaqah mountain road that is the meeting point of the route and the path of incense, myrrh and ollibanum. Old city the other Qataban Hajar Bin Hameed is located on a hill menjorong at an altitude of about 21 feet from the valley in Bifurcate a distance 15 km south Tamna and also the ancient trade route. The city is expected to be built between 1100 BC to 900 BC.
Chief god of the Amm Qataban or "Uncle" and people Qataban calling himself "the son of Amm". Qataban Kingdom for some time under the authority of the kingdom of Saba and Minea. Arab historians do not know the slightest bengsa-nation whose writings spread from the Arab north to Ethiopia, which regulates trade in spices and set public buildings are amazing. Qataban leaders also styled mukarrib or a holder of power as well as a priest. Qataban led Mukarrib several centuries. Around the fifth century named mukarrib has built Yadiah Dhubyan South Bridge Timna.
We also can learn to be entrepreneurs of the other ancient Arabs, namely the People Qataban. In addition to the kingdom and Saba Minea, other important kingdoms that emerged in this area is Qataban. Qataban State Baihan lived in the valley east of Aden, which is now at around Hadramaut.
Qataban kingdom built with natural conditions, climate, social and economic empire similar to Minea, Saba and Hadramaut. Archaeological expedition has discovered a number of sites that show that Minea, Saba ', Qataban Hadramaut and have similarities in their development in all aspects. Like other Southern Arabian kingdoms triggered by a huge wealth from the trade of incense (frankincense) and myrrh are burned on the altar. In the third century BCE (BC) and the second century BC, reached the peak of prosperity Qataban. Qataban financed by spending more to make laws, laws and regulations and more discipline matters relating to trade and markets.
Tamna is the capital and Qataban is the greatest city in the Wadi Baihan between Shabwa and Ma'rib. Timna town located on the trade route through which the kingdom Minea, Saba ', Aksum and Hadramaut. Tamna on the left bank of Wadi Baihan on the outskirts of the desert. A place that is located 30 km from Tamna very popular since the fourth century BC .. The place is a center of caravan passed dismissal incense trade and collect taxes Qataban kingdom of the caravans in return for their safety. Incense trade caravans after preparing his wares in Tamna, then with his camel towards the ultimate goal, namely Gaza, which is located on the Mediterranean coast., A distance of about 2380 km. Caravan through the dismissal of 65 centers, where the camels to rest a while.
Archaeological expedition has discovered an ancient relic in the form of two bronze lions, a monument containing the Qataban law and building a stone culvert and cement material such as a waterproof cement. The remaining channel extends from the bees along the 25 km Baihan expected since the fifth Aban BC. Another monument of the Qataban is Mablaqah route, which is a road that was carved in stone that connects the mountain and valley Baihan Valley Hareeb through Mablaqah the high mountain about 380 m above the sea, approximately 4.8 km in length with a dangerous slope and width of the road between 3.5 meters to 4.5 meters. Mablaqah mountain road that is the meeting point of the route and the path of incense, myrrh and ollibanum. Old city the other Qataban Hajar Bin Hameed is located on a hill menjorong at an altitude of about 21 feet from the valley in Bifurcate a distance 15 km south Tamna and also the ancient trade route. The city is expected to be built between 1100 BC to 900 BC.
Chief god of the Amm Qataban or "Uncle" and people Qataban calling himself "the son of Amm". Qataban Kingdom for some time under the authority of the kingdom of Saba and Minea. Arab historians do not know the slightest bengsa-nation whose writings spread from the Arab north to Ethiopia, which regulates trade in spices and set public buildings are amazing. Qataban leaders also styled mukarrib or a holder of power as well as a priest. Qataban led Mukarrib several centuries. Around the fifth century named mukarrib has built Yadiah Dhubyan South Bridge Timna.
Subscribe to:
Posts (Atom)